TANGIS HEWAN KURBAN

Tangis Hewan Kurban


Di masa kecil, pikiran saya dipenuhi dengan kisah indah yang menceritakan tentang hewan-hewan yang senang kalau dipilih untuk menjadi kurban. Mereka bersuka cita lantaran terpilih sebagai simbol penghambaan dan pengorbanan. Namun, sekarang tidak sedikit dari mereka yang akan dijadikan hewan kurban, aku jumpai sedang menangis.

"Mengapa kalian menangis?" Tanyaku pada mereka.
Mereka menjawab, "kami menangis karena banyak sekali orang yang berkurban bukan untuk mencari keridhaan Allah. Melainkan sekedar ingin mendapatkan pujian. Sekarang banyak dari manusia yang mengira bahwa kurbannya itu akan sampai kepada Allah sebagai suatu amalan. Padahal dengan niatnya yang tidak lurus lagi, tidak mungkin Allah menilainya sebagai suatu kebaikan.
"Diantara manusia ada yang berkurban karena merasa ’tidak enak’ oleh tetangganya. ”Orang mampu kok tidak berkurban, apa kata dunia?”. Kata seekor kambing.
"Diantara mereka juga ada yang berkurban untuk sekedar pameran. ”Lihat nih, hewan kurban gue yang paling gede!” Sahut seekor lembu.
"Ada pula yang berkurban untuk beragam alasan lainnya selain mendekatkan diri kepada Allah. Ibadah sudah berubah menjadi sekedar ritual yang hampa akan makna. Maka wajar jika para hewan-hewan yang dikurbankan itu merasa pengorbanannya tidak lagi memiliki nilai spiritual seperti halnya yang diajarkan Allah kepada Nabi Ibrahim" Kata seekor unta tak mau ketinggalan.
   
Mereka bercerita tentang betapa banyaknya manusia yang mengira bahwa kurbannya bakal diterima oleh Allah. Padahal, Dia telah berfirman ; "Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah Allah telah menundukkannya untuk kamu supaya kamu mengagungkan Allah terhadap hidayah-Nya kepada kamu. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik" (QS.Al-Hajj 37).
   
Mereka bercerita tentang betapa sedihnya mereka melihat tingkah polah manusia yang telah kehilangan esensi dari kurbannya. Mereka hanya melihat jasad kasar hewan-hewan yang dikurbankan. Padahal hakekat dari kurban melampaui batasan-batasan kasat mata belaka. Karena hakekat kurban adalah komitmen untuk menyembelih nafsu kebinatangan yang masih berkeliaran didalam diri kita.

Binatang tidak malu membuka-buka aurat didepan umum. Manusia ada yang berkurban, tapi tetap berbangga hati dengan aurat-aurat yang  diperlihatkan.
Binatang tidak segan untuk merebut makanan milik teman. Manusia ada yang berkurban, tetapi masih berani merampas harta benda yang bukan hak kita.
Binatang tidak sungkan untuk mengumbar syahwat dimana saja dan dengan siapa saja. Manusia ada yang berkurban, tapi tidak lagi menghiraukan siapa yang halal dan siapa yang haram untuk diajak berhubungan intim.
Binatang juga berprinsip siapa yang paling kuat fisiknya, dialah yang menjadi rajanya. Manusia ada yang berkurban, namun masih gemar menerapkan hukum rimba sehingga akal dan nurani kita tidak lagi berfungsi sebagaimana mestinya.

Hewan ternak itu bercerita, betapa sedihnya mereka melihat tingkah polah manusia yang berkurban namun tetap membiarkan hidup sifat-sifat kebinatangan didalam dirinya. Sehingga di hari raya Idul Adha, banyak orang yang kehilangan makna dari kurban yang dilakukannya.
   
Kepada saya mereka berpesan,”Jika engkau berkurban, maka luruskanlah niatmu hanya untuk Tuhanmu. Dan sembelihlah nafsu-nafsu kebinatangan didalam dirimu. Maka sebagai hewan kurbanmu, aku akan bersuka cita untuk menjadi simbol kurbanmu... Dan andai kau lihat aku meneteskan air mata,itu adalah tangis syukurku,karena Allah telah memilihku menjadi hewan kurbanmu...”

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

1 Response to "TANGIS HEWAN KURBAN"

  1. Perkenalkan, saya dari tim kumpulbagi. Saya ingin tau, apakah kiranya anda berencana untuk mengoleksi files menggunakan hosting yang baru?
    Jika ya, silahkan kunjungi website ini www.kumpulbagi.com untuk info selengkapnya.

    Di sana anda bisa dengan bebas share dan mendowload foto-foto keluarga dan trip, music, video, filem dll dalam jumlah dan waktu yang tidak terbatas, setelah registrasi terlebih dahulu. Gratis :)

    BalasHapus